LANGKAR.ID,BATULICIN – Sebanyak 291 peserta mengikuti Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) Nasional Ke-XXI tingkat Kecamatan Mantewe, Kabupaten Tanah Bumbu. Kegiatan berlangsung selama empat hari, mulai 16 hingga 19 Mei 2025, berpusat di Desa Sepakat. Pembukaan MTQ digelar pada Jumat (16/5/2025) di Lapangan Sepakbola Desa Sepakat, dan dibuka secara resmi oleh Bupati Tanah Bumbu, Andi Rudi Latif, yang diwakili oleh Camat Mantewe, Nyariman.
Upaya Mencetak Generasi Qurani
Dalam sambutan Bupati yang dibacakan Camat Mantewe, disebutkan bahwa pelaksanaan MTQ tingkat kecamatan merupakan langkah strategis dalam menjaring dan membina potensi unggul di bidang tilawah dan hafalan Al-Qur’an.
“Saya berharap melalui MTQ ini lahir Qari dan Qariah, Hafizh dan Hafizah yang bukan hanya unggul secara kompetitif, tetapi juga memiliki akhlak Qurani,” ujarnya. Ia juga mengingatkan seluruh peserta untuk menjunjung tinggi nilai sportivitas dan kebersamaan selama perlombaan berlangsung.
Dakwah dan Persatuan Umat
MTQ, menurut Bupati, bukan hanya ajang kompetisi, melainkan juga media dakwah yang penting untuk membumikan nilai-nilai Al-Qur’an, memperkuat persatuan umat, serta meningkatkan keimanan dan ketakwaan.
Sementara itu, Sekretaris LPTQ Tanah Bumbu, H. Abdul Hamid, mengungkapkan rasa syukurnya atas terselenggaranya kegiatan tersebut. “Kami berharap para peserta mengikuti perlombaan dengan semangat dan keseriusan, untuk melahirkan Qari dan Qariah terbaik yang akan mewakili Tanah Bumbu di tingkat provinsi maupun nasional,” katanya.
Ketua Panitia MTQ sekaligus Kepala Desa Sepakat, Sumanto, dalam laporannya menyebutkan bahwa kegiatan ini merupakan agenda tahunan, sebagai bagian dari pembinaan generasi Qurani sekaligus memperkuat ukhuwah Islamiyah di tingkat kecamatan. Tahun ini, MTQ Kecamatan Mantewe mengusung tema:
“Al-Qur’an Sebagai Inspirasi dan Pedoman BerAksi Menuju Tanah Bumbu Maju, Makmur, dan Beradab.”
Acara pembukaan dimeriahkan dengan pembacaan ayat suci Al-Qur’an oleh Ustadz Arba’in, dilanjutkan dengan pengukuhan Dewan Hakim dan Dewan Juri, serta pawai semarak yang menambah antusiasme masyarakat. MTQ ini diharapkan dapat menjadi wadah pembinaan dan penguatan karakter religius masyarakat, serta mencetak generasi muda yang Qurani dan siap menjadi duta Tanah Bumbu di kancah yang lebih tinggi.(009)
