BerandaBANUABanjarmasinBI Kirim Rp6 Miliar ke Pulau Terluar Kalsel, TNI AL Kawal Pakai...

BI Kirim Rp6 Miliar ke Pulau Terluar Kalsel, TNI AL Kawal Pakai KRI

LANGKAR.ID,Banjarmasin – Bank Indonesia (BI) dan TNI Angkatan Laut (TNI AL) kembali menggelar Ekspedisi Rupiah Berdaulat (ERB) 2025. Lewat misi ini, uang tunai senilai Rp6 miliar dikirim ke lima pulau terluar Kalimantan Selatan, dikawal ketat oleh KRI Hiu-634.

Pelepasan tim ekspedisi dilakukan Rabu (6/8/2025) di Pelabuhan Penumpang Trisakti Banjarmasin, dipimpin langsung Gubernur Kalimantan Selatan Muhidin, disaksikan jajaran Forkopimda, pimpinan BI, serta perwakilan TNI AL.

“Ini bukan sekadar distribusi uang, tapi bukti nyata negara hadir hingga pelosok,” tegas Muhidin saat memberikan sambutan.

Kepala Perwakilan BI Kalsel, Fadjar Majardi, menyampaikan bahwa ekspedisi ini membawa tiga misi utama:

  1. Peredaran Uang Layak Edar
    BI membawa Rp6 miliar uang tunai untuk ditukarkan dengan uang lusuh milik masyarakat di Pulau Matasiri, Marabatuan, Kerayaan, Kerasian, dan Laut Timur.
    “Kami ingin semua warga negara, bahkan yang tinggal di pulau terluar, memegang Rupiah yang berkualitas,” jelas Fadjar.
  2. Edukasi Cinta, Bangga, Paham Rupiah
    BI menggelar program edukatif seperti BI Mengajar, Dongeng Rupiah, hingga kunjungan ke kapal perang TNI AL (open ship).
    “Rupiah bukan sekadar alat bayar. Ini simbol kedaulatan yang harus dipahami dan dihargai,” tambahnya.
  3. Digitalisasi Lewat QRIS
    ERB juga memperluas pemahaman masyarakat soal ekonomi digital dengan menggelar QRIS Experience dan layanan pendaftaran merchant QRIS.
    “UMKM di pulau-pulau juga harus merasakan manfaat ekonomi digital,” tegas Fadjar.

TNI AL tak tinggal diam. Asisten Operasi Kepala Staf Angkatan Laut, Laksda TNI Yayan Sofiyan menegaskan kesiapan pihaknya dalam misi bela negara lewat pengawalan distribusi Rupiah.

“Rupiah adalah simbol kedaulatan. Kami pastikan nilainya dijaga, peredarannya diawasi, dan keberadaannya dirasakan di seluruh pelosok negeri,” tegasnya.

TNI AL mengerahkan kapal patroli laut KRI Hiu-634, yang akan menempuh pelayaran sejauh 503 nautical miles mengantar tim gabungan dari BI dan TNI AL ke lima pulau sasaran.

Pemerintah Provinsi Kalsel menyatakan komitmennya dalam mendukung penuh agenda ERB, baik dalam koordinasi teknis maupun pelibatan masyarakat lokal.

“Ini bukan sekadar kegiatan tahunan. ERB adalah investasi jangka panjang untuk memperkuat ketahanan daerah dan mempererat ikatan antara rakyat dan negara,” tegas Muhidin.

Ekspedisi Rupiah Berdaulat 2025 berlangsung selama 6–12 Agustus 2025. Selain distribusi uang, tim juga akan menggelar edukasi dan literasi keuangan di wilayah kepulauan, memastikan setiap jengkal negeri merasakan manfaat kehadiran negara. (L212)

 

RELATED ARTICLES

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

- Advertisment -

BACA JUGA