BerandaBANUABanjarmasinDirut PAM Bandarmasih Muhammad Ahdiat Mundur, Walikota : Alasan Utama Keluarga

Dirut PAM Bandarmasih Muhammad Ahdiat Mundur, Walikota : Alasan Utama Keluarga

LANGKAR.ID, Banjarmasin –  Direktur Utama PAM Bandarmasih, Muhammad Ahdiat, secara resmi mengundurkan diri dari jabatannya, menyisakan tanda tanya besar di tengah berbagai persoalan pelayanan air bersih yang masih menjadi keluhan masyarakat.

Wali Kota Banjarmasin, Muhammad Yamin, membenarkan pengunduran diri tersebut.

Ia menyatakan bahwa surat pengunduran diri Ahdiat tertulis bertanggal 29 April 2024, sehari setelah digelarnya Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) pada 28 April. Namun surat tersebut baru diterima pihaknya pada 17 Mei 2024.

“Suratnya per tanggal 29 April setelah Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) pada tanggal 28 April lalu, namun saya terima suratnya itu tanggal 17 Mei 2024 kemarin,” ujar Yamin saat dikonfirmasi, Jumat (13/6/2025).

Menariknya, pengunduran diri ini terjadi di tengah sorotan publik terhadap kinerja PAM Bandarmasih termasuk persoalan jalan rusak bekas galian proyek pipa yang kerap memicu kecelakaan.

Meski demikian, Yamin mengaku tidak mengetahui secara rinci alasan pengunduran diri tersebut.

“Dari pengunduran diri secara lisan dan tertuang dalam surat pengunduran dirinya tersebut alasan utamanya adalah keluarga. Itu juga sudah disetujui oleh istri beliau,” tuturnya.

Alasan tersebut pun diterima oleh Pemerintah Kota, meskipun tidak dijelaskan lebih lanjut apakah terdapat tekanan atau faktor internal lain yang turut memengaruhi keputusan mundurnya pucuk pimpinan perusahaan air pelat merah itu.

“Itu sudah kita bawa ke Bagian Ekonomi dan sejak kemarin sudah menjawab semua alasan pemunduran diri beliau,” beber Yamin.

Saat ini, posisi Direktur Utama masih kosong. Untuk sementara, jabatan tersebut akan diisi oleh Direktur Umum atau Direktur Operasional yang ditunjuk sebagai Pelaksana Tugas (Plt) hingga keputusan lebih lanjut di RUPS berikutnya.

“Secara administrasi per tanggal 17 Juni 2025 nanti beliau sudah tidak bisa lagi menjabat, karena mulai dari kita menerima surat itu hitungannya adalah 30 hari kerja,” jelas Yamin.

Meskipun telah mengundurkan diri, Pemkot Banjarmasin masih berharap kontribusi Muhammad Ahdiat tidak berhenti begitu saja.

“Tapi kita berharap pak Ahdiat masih bisa membantu dalam memajukan PAM Bandarmasih, karena beliau yang sangat memahami dan mengerti dalam penanganan PAM ini,” tandasnya.

Pengunduran diri ini menambah daftar dinamika yang sedang dihadapi PAM Bandarmasih. Publik kini menanti bagaimana arah perusahaan ke depan dan siapa sosok baru yang mampu menjawab tantangan dalam penyediaan layanan air bersih yang lebih baik bagi warga Banjarmasin. (L212)

RELATED ARTICLES

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

- Advertisment -

BACA JUGA