BerandaBANUABanjarmasinOperasi Keselamatan Intan 2023, Polda Kalsel Sasar Pengendara yang Melawan Arus dan...

Operasi Keselamatan Intan 2023, Polda Kalsel Sasar Pengendara yang Melawan Arus dan Kebut-kebutan

LANGKAR.ID, Banjarmasin – Polda Kalsel resmi melaksanakan Operasi Keselamatan Intan 2023. Kegiatan itu dilaksanakan 7-20 Februari 2023.

Operasi Keselamatan Intan 2023, Direktorat Lalu Lintas Polda Kalsel akan mengambil tindakan tegas bagi pengendara yang melakukan pelanggaran.

Terutama bagi pengendara yang melawan arus dan kebut-kebutan. Untuk kedua pelanggaran tersebut akan dilakukan tilang manual. Sementara bagi pelanggaran lain tetap akan ditilang elektronik.

Direktur Ditlantas Polda Kalsel, Kombes Maesa Soegriwo mengatakan, Operasi Keselamatan Intan 2023 kali ini memang mengedepankan preemtif, preventif dan humanis, namun untuk mencegah kecelakaan lalulintas pihaknya akan menindak tegas.

“Kita mengerahkan sekitar 616 personil selama 14 hari ke depan, balapan liar atau melawan arus dipastikan ditilang,” katanya, Rabu (8/2/2023).

Khusus penindakan balapan liar akan dilakukan secara hunting melalui patroli, Persentase tindakan penegakan hukum secara represif dilaksanakan sebanyak 20 persen selebihnya mengedepankan preemtif, preventif dan humanis.

“Tujuan Operasi Keselamatan Intan 2023 guna menekan angka kecelakaan, gelar pasukan sudah kita laksanakan kemarin di lapangan RTH Kamboja,” imbuhnya.

Total pelanggaran yang terjadi sepanjang 2022 tercatat sebanyak 95.521 kasus, sementara di 2021 hanya 83.602 pelanggaran. Artinya ada kenaikan sebesar 14 persen di 2022.

Dari jumlah pelanggaran di 2022, tercatat 30.836 pengendara disanksi tilang, sementara 64.685 pengendara mendapat sanksi teguran, jumlah kecelakaan di 2022 sebanyak 843 kejadian, sementara 2021 ada sebanyak 679 kejadian. Atau naik 24 persen.

Dari total kecelakaan tersebut, 372 nyawa dinyatakan meninggal dunia. Jumlah itu mengalami kenaikan sebesar 5 persen dibandingkan tahun 2021 lalu. Dimana pada 2021 total korban meninggal dunia ada sebanyak 353 jiwa.

“Semoga 14 hari ke depan kita bisa menurunkan angka kecelakaan, yang mana sebelumnya naik karena masa pandemi sudah melandai sehingga mobilitas naik, maka angka kecelakaan sedikit naik,” tutupnya. (L186)

RELATED ARTICLES

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

- Advertisment -

BACA JUGA