LANGKAR.ID Banjarmasin – Fenomena permainan lato-lato yang kini tengah viral hampir diseluruh wilayah Indonesia, tidak terkecuali di Kota Banjarmasin, dinilai memberikan dampak yang kurang baik jika dimainkan dilingkungan yang kurang tepat, terutama sekolah.
Hal itulah yang membuat Dinas Pendidikan Kota Banjarmasin mengambil Langkah mengeluarkan surat edaran mengenai permainan lato-lato.
“Kami tidak melarang bermain lato-lato, namun menghimbau untuk tidak membawa ke sekolah, meski di Banjarmasin masih belum ada temuan dampak berbahaya permainan itu, tapi kita tetap harus waspada”ujar Nuriyadi Kadisdik Kota Banjarmasin kepada LANGKAR.ID
“Dimedsos banyak berita ada yang bincul kena mata dan kepala, jadi sangat membahayakan dan harus dibawah bimbingan orangtua”tambahnya.
Sementara itu, ia juga meminta para pedagang permainan lato-lato untuk tidak berjualan diarea sekolah.
“Jika ditemukan, dan ada laporan pedagang berjualan didepan sekolah, kita akan bawakan Satpol PP, pokoknya dilarang berjualan didepan sekolah”tegasnya. (L212)