LANGKAR.ID, JAKARTA – Bank Kalsel kembali mencetak prestasi gemilang di kancah perbankan nasional. Dalam ajang 22nd Infobank-MRI Banking Service Excellence Appreciation (BSEA) 2025, Bank Kalsel berhasil meraih sembilan penghargaan, termasuk Golden Trophy – The Best Region Bank in Service Excellence for 5 Consecutive Years.
Penghargaan prestisius ini menandai keberhasilan Bank Kalsel dalam mempertahankan kualitas layanan terbaik selama lima tahun berturut-turut, menjadikannya salah satu dari 42 bank di Indonesia yang diakui memiliki layanan paling prima tahun ini.
Penghargaan diserahkan langsung oleh Anggota Komisi XI DPR RI Mukhamad Misbakhun, Chairman Infobank Media Group Eko B. Supriyanto, dan Wakil Ketua Dewan Pengawas Danantara Muliaman D. Hadad kepada Direktur Bisnis Bank Kalsel, Akhmad Fauzi Noor, dalam seremoni di Hotel Shangri-La Jakarta, Selasa (24/6).
“Capaian ini adalah buah dari kerja keras seluruh tim yang terus menjaga mutu layanan dan berinovasi di tengah tantangan digitalisasi perbankan. Kami berkomitmen memperkuat kepercayaan nasabah melalui layanan prima, baik secara fisik maupun digital,” ujar Fauzi usai menerima penghargaan.
Berikut daftar lengkap 9 penghargaan yang diraih Bank Kalsel:
- The Best Region Bank in Service Excellence for 5 Consecutive Years (2020–2024)
- The 2nd Best Region Bank in Service Excellence
- The Best Region Bank in Excellence Branch ATM
- The 2nd Best Region Bank in Excellence Customer Service
- The 2nd Best Region Bank in Excellence Teller Service
- The 2nd Best Region Bank in Excellence Walk-In Channel
- The 2nd Best Region Bank in Excellence Mobile Banking
- The 2nd Best Region Bank in Excellence Social Media
- The 2nd Best Region Bank in Excellence SMS Banking
Penilaian berdasarkan survei Bank Service Excellence Monitor (BSEM) 2025 yang dilakukan oleh MRI sejak akhir 2024 hingga Maret 2025. Survei ini menilai kualitas layanan bank, baik tatap muka di kantor cabang maupun layanan digital.
Direktur Utama MRI Harry Puspito menjelaskan, riset dilakukan dengan studi pendahuluan untuk memahami perubahan tren layanan perbankan. “Kita mulai dari satu pertanyaan besar: apa yang sedang berubah di industri perbankan Indonesia saat ini,” katanya.
Sementara itu, Chairman Infobank Eko B. Supriyanto menegaskan pentingnya inovasi layanan sekaligus ketahanan digital di era serangan siber yang kian kompleks. “Bank yang mampu menjaga layanan dan keamanan digital secara bersamaan akan tetap dipercaya publik,” ujarnya.
Dengan pencapaian ini, Bank Kalsel menegaskan posisinya sebagai bank pembangunan daerah yang mampu bersaing secara nasional dan adaptif terhadap perubahan zaman. (L212)